Bola.com, Jakarta - Chelsea Supporters' Trust meminta agar tetap dilibatkan dalam aktivitas klub selama Roman Abramovich dihukum. Mereka juga meminta bagian atas hasil penjualan The Blues.
Pemerintah Inggris pada Kamis (10/3/2022) memutuskan untuk menghukum Roman Abramovich. Segala aset Chelsea juga dibekukan yang berlaku praktis per hukuman tersebut diberlakukan.
BACA JUGA
Nike Ancang-ancang Tingggalkan Chelsea, Bisa Bikin The Blues Rugi Rp10,1 Triliun!
5 Pemain yang Cocok Gantikan Peran Marcus Rashford di MU: Ada yang Sudah Masuk Skuad Red Devils
Foto: Kebisingan dan Kekisruhan Tak Pengaruhi Mental Pemain, Chelsea Tetap Konsisten Raih Kemenangan di Liga Inggris
Hukuman tersebut juga berimbas pada rencana penjualan Chelsea. Pemerintah Inggris menyita segala aset klub, termasuk urusan penjualan tim asal London tersebut di kemudian hari.
Mendengar hal tersebut, kelompok suporter Chelsea yang terafiliasi langsung dengan klub, Chelsea Supporters' Trust (CST), bereaksi.
"CST prihatin mendengar pernyataan Pemerintah mengenai Roman Abramovich," cuit akun resmi grup tersebut.
"Suporter HARUS terlibat dalam diskusi apa pun mengenai dampak berkelanjutan pada klub dan basis penggemar globalnya."
"CST memohon kepada Pemerintah untuk melakukan proses cepat untuk meminimalisasi ketidakpastian masa depan Chelsea, bagi para pendukung dan bagi para pendukung untuk diberikan bagian dari penjualan klub."
